Bank Jatim Ditunjuk Menjadi Host Dalam Acara Sosialisasi Transformasi BPD

Date: 08 september 2015

Kategori :

Setelah resmi diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada 26 Mei 2015 yang lalu, Program Transformasi Bank Pembangunan Daerah (BPD) kini memasuki tahapan sosialisasi. Bertempat di Kantor Pusat bankjatim yang berada di Jalan Basuki Rahmat 98-104 Surabaya (7/9), bankjatim dipercaya sebagai tuan rumah pada acara sosialisasi Transformasi BPD.

Dengan mengangkat tema “Sosialisasi Program Transformasi Bank Pembangunan Daerah menjadi Bank yang Kuat, Kompetitif dan Kontributif bagi Pembangunan Daerah”, acara pertemuan kerja ini juga turut mengundang jajaran tinggi pejabat di Jawa Timur mulai dari Gubernur, Bupati dan Walikota se Jawa Timur, dan Ketua DPRD Kabupaten dan Kota se Jawa Timur.

Sebagai program bersama dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) dan Kementerian Dalam Negeri, Program Transformasi BPD ini diharapkan dapat menjadikan BPD seluruh Indonesia menjadi pemimpin di daerahnya dan sebagai group bank terbesar, terbaik dan terkuat di industri perbankan nasional.

Untuk dapat mewujudkan BPD sebagai Bank yang Kuat, Kompetitif dan Kontributif bagi Pembangunan Daerah maka ditetapkan enam strategi dalam transformasi BDP ini agar dapat meningkatkan efektivitas proses bisnis BPD secara keseluruhan diantaranya Pengembangan Produk, Pengelolaan Layanan, Pengembangan Pemasaran, Pengelolaan Jaringan, Pengelolaan Portofolio, serta Penguatan Likuiditas dan Permodalan.

Keenam strategi tersebut akan dikembangkan, dikoordinasikan dan disinergikan oleh Strategic Group BPD sehingga tercipta efisiensi dan efektivitas pengelolaan bisnis dan risiko baik di level Grup maupun di masing-masing BPD. Masing-masing BPD yang tergabung dalam Strategic Group BPD ini tetap independen, namun saling bersinergi dalam pengembangan dan platform (systems) operasi bisnisnya.

Direktur Utama bankjatim R Soeroso mengatakan upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam mentransformasi BPD menjadi salah satu bank yang memiliki kekuatan di industri perbankan nasional patut diapresiasi dan didukung penuh oleh seluruh insan BPD di tanah air.

“Sudah saatnya Bank Pembangunan Daerah bangkit dan menunjukkan eksistensinya, dengan transformasi BPD ini diharapkan seluruh insan BPD mampu bersinergi menyatukan visi dan misi untuk memberikan yang terbaik tidak hanya untuk daerah namun lebih dari itu untuk kemajuan perekonomian nasional,” ujar Soeroso.

Diharapkan dengan adanya sosialisasi Transformasi BPD ini dapat meningkatkan pemahaman serta dukungan dari para stakeholders khususnya Dewan Komisaris dan Direksi BPD seluruh Indonesia serta Pemerintah Daerah dan DPRD dalam implementasi program Transformasi BPD agar dapat berjalan secara berkesinambungan dan  terwujud secara  efektif sesuai dengan roadmap dan rencana yang telah disusun.

Dalam penerapan Transformasi BPD ini Asbanda telah membentuk lima Workstream Transformasi diantaranya Strategic Group BPD, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Pengembangan Produk  dan Pelayanan, Peningkatan Tata Kelola dan Manajemen Risiko dan Pengembangan Teknologi dan Sistem lnformasi Manajemen. Dari Workstreams Transformasi BPD tersebut akan disusun pedoman (blueprint) serta rencana implementasi untuk masing-masing bidang.

Bagi bankjatim keterlibatan secara aktif dalam mensukseskan program Transformasi BPD ini merupakan suatu komitmen dari program kerja dibawah kepemimpinan Soeroso yang sangat mendukung upaya sinergitas antar lembaga agar pertumbuhan perekonomian serta pembangunan dapat terwujud dengan baik. (pr/med)